Variabel Global dan Variabel Lokal
Variabel global dapat diartikan sebagai sebuah variabel yang bersifat global (luas) dalam artian variabel tersebut dapat digunakan, dipanggil, ataupun dimanipulasi pada baris program manapun (selama masih dalam 1 sourcecode). Sedangkan variabel lokal dapat diartikan sebagai variabel yang hanya bisa digunakan, dipanggil, dan dimanipulasi dari fungsi/prosedur tempat variabel tersebut dideklarasikan. Untuk membedakan mana variabel global dan variabel lokal kita dapat dengan mudah melihat pada baris program. Variabel global letak baris deklarasinya adalah diluar blok fungsi (termasuk fungsi main). Sedangkan variabel lokal letak pendeklarasiannya ada di dalam fungsi.
Untuk lebih jelasnya perhatikan potongan baris program berikut ini
#include<stdio.h> #include<stdlib.h> int a, b; // Ini adalah variabel global, karena letak deklarasinya di luar fungsi void fungsi1(); int main() { int c, d; // Ini adalah variabel lokal, karena letak deklarasinya berada di dalam fungsi (fungsi main) return 0; } void fungsi1() { int j, k; // Ini juga variabel lokal, karena letak deklarasinya berada di dalam fungsi }Dengan melihat potongan baris code diatas kita dapat membedakan yang mana yang disebut sebagai variabel lokal dan yang mana yang disebut dengan variabel lokal. Variabel a dan b dapat kita panggil, manipulasi dari fungsi main ataupun fungsi1, karena sifatnya adalah global. Sedangkan variabel c dan d hanya dapat kita manipulasi di fungsi main saja. Jika kita panggil dari fungsi1 maka variabel tidak akan dikenali, karena sifatnya adalah lokal (dapat dikenali dari fungsi tempat pendeklarasiannya saja). Begitu juga dengan variabel j dan k, kita hanya dapat memanggil atau memanupulasi dari blok fungsi1 saja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar